MEMBUAT PRISAI GHAIB

MEMBUAT PRISAI GHAIB

Ini adalah upaya agar Jin tidak kembali lagi setelah ruqyah, atau bertujuan memagari diri kita dari sihir dan serangan jin. Selain memperhatikan hal dalam ruqyah pencegahan diatas, agar jin tidak mampu masuk lagi ke dalam tubuh pasien pasca Ruqyah, lakukan hal berikut.

- Bacakan Al Fatihah, Al Ikhlas, Al Falaq, An Nass, Ayat Qursi dan Surah Yasiin ayat 9 dan tiupkan ke 2 telapak tangan.

- Usapkan keseluruh tubuh sebanyak 3 kali sambil membaca; "Ya Allah ya Mukmin ya Muhaimmin, wahai engkau yang maha melindungi dan mengamankan hamba-Nya, lindungilah aku dengan penjagaanmu yang sempurna. Butakanlah semua penglihatan jin yang biasa mengintai dan memasuki ragaku. Aamiin

- Bertawakal kepada Allah, dan hindari dosa-dosa dan kemaksiyyatan yang menjadi pintu masuk syaitan ke hati.

*Catatan: Saya pertama mengenal tentang prisai ghaib ini dari Metode QH Ust Perdana Akhmad

Antara Kegelapan dan Cahaya

Antara Kegelapan dan Cahaya

Pernahkah hati anda terasa sempit? Gelisah? Penuh masalah?

Tulisan dibawah ini semoga menjadi jawaban

Seorang profesor yangg atheis berbicara dalam sebuah kelas.

Profesor : "Apakah Allah menciptakan segala yang ada?"

Para mahasiswa : "Betul ! Dia pencipta segalanya."

Profesor : "Jika Allah menciptakan segalanya, berarti Allah juga menciptakan kejahatan."

(Semua terdiam. Agak kesulitan menjawab hipotesis profesor itu).

Tiba-tiba suara seorang mahasiswa memecah kesunyian.

Mahasiswa : "Prof ! Saya ingin bertanya. Apakah dingin itu ada?"

Profesor : "Pertanyaan macam apa itu? Tentu saja, dingin itu ada."

Mahasiswa : "Prof ! Dingin itu tidak ada. Menurut hukum fisika, yang kita anggap dingin sebenarnya adalah ketiadaan panas.

Suhu -460 degree Fahrenheit adalah ketiadaan panas sama sekali. Semua partikel menjadi diam. Tidak boleh bertindak pada suhu tersebut.

Kita menciptakan kata 'dingin' untuk mengungkapkan ketiadaan panas.

Selanjutnya! Apakah gelap itu ada ?"

Profesor : "Tentu saja ada !"

Mahasiswa : "Anda salah lagi Prof ! Gelap juga tidak ada.

Gelap adalah keadaan di mana tiada cahaya. Cahaya boleh kita pelajari. Sedangkan gelap tidak boleh.

Kita boleh menggunakan prisma Newton untuk mengurai cahaya menjadi beberapa warna dan mempelajari panjang gelombang setiap warna.

Tapi! Anda tidak boleh mengukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur melalui berapa besar intensiti cahaya di ruangan itu.

Kata 'gelap' dipakai manusia untuk menggambarkan ketiadaan cahaya.

Jadi! Apakah kejahatan, kemaksiatan itu ada?"

Profesor mulai bimbang tapi menjawab juga : "Tentu saja ada."

Mahasiswa : "Sekali lagi anda salah Prof ! Kejahatan itu tidak ada. Allah tidak menciptakan kejahatan atau kemaksiatan. Seperti dingin dan gelap juga.


Kejahatan adalah kata yang dipakai manusia untuk menggambarkan ketiadaan Allah dalam dirinya.

Kejahatan adalah hasil dari tidak hadirnya Allah dalam hati manusia."

Profesor terpaku dan terdiam !

Dosa terjadi kerana manusia lupa hadirkan Allah dalam hatinya..

Hadirkan Allah dalam hati pada setiap saat, maka akan selamatlah diri kita ..


Itulah IMAN ...

SESUNGGUHNYA DOSA ITU LAHIR SAAT IMAN TIDAK HADIR DALAM HATI KITA ...

Fisika and Islam

RUQYAH DARI SIHIR

RUQYAH SIHIR

Sihir dan gangguan Jin ini adalah dua hal yang berbeda, penangannan pun berbeda. Namun pada intinya mereka adalah pekerjaan musuh-musuh Allah yang kesemuanya bisa disirnakan dengan terapy Al Quran. Kecuali untuk beberapa penyakit tertentu karena sihir biasanya lebih dahsyat dari gangguan jin.

Pada intinya, sihir ini adalah pekerjaan jin. Hanya saja jin yang dirusuruh dan terikat perjanjian yang kokoh, sehingga sebenarnya bisa saja semua sihir itu sirna jika jin nya pergi. Maka hal pertama coba bacakan ayat-ayat Ruqyah hingga jin nya bicara dan ajak diplomasi (ajak bicara, dakwahi, beri peringatan, ancaman, pembuktian, suruh keluar atau bunuh!). Jika Allah mengijinkan maka sihir itu akan sirna seiring kepergian si jin, baik itu keluar atau mati.

Jika tehnis kesatu diatas tidak berhasil, maka hantam dengan Ayat-ayat pembatal sihir; yaitu surah Yunus Ayat 81-82, Al A'raf 117-122 dan Thaha ayat 69. Bacakan ditelinganya, berulang-ulang.

Cara lainya adalah dengan membacakan ayat diatas pada air yang banyak. Bacakan berulang-ulang (3-11 kali) lalu minumkan, gunakan sebagiannya untuk mandi atau dicampur di bak mandi pasien. Lakukan berulang-ulang hingga sembuh.

Jika hal ini tidak mempan juga, coba bacakan surah al Furqan ayat 23 berulang ulang sambil memegang ubun-ubunnya, letakan tangan kiri antum di bahunya. Bcakan berulang hingga ratusan kali. Jika sudah terlihat tanda-tanda jin menyerah, bacakan Al Falaq berulang agar ia muntah

GEJALA- GEJALA GANGGUAN JIN

GEJALA- GEJALA  GANGGUAN  JIN 
Manusia yang terkena gangguan jin bisa dilihat dari beberapa gejala atau ciri dalam kesehariannya. hal ini bisa dirsakan oleh orang yang hendak diruqyah tersebut. yaitu saat dia terjaga dan saat dia tertidur.
  • Gejala pada Waktu Tidur
  1. Susah tidur malam, yaitu tidak bisa tidur kecuali setelah lama dan bersusah-payah
  2. Susah bangun, yaitu tidur kebanyakan sehingga tidak bisa melakukan ibadah-ibadah yang diinginkan
  3. Cemas, yaitu sering terbangun pada waktu malam
  4. Mimpi buruk yaitu mimpi melihat sesuatu yang mengancam lalu ingin berteriak meminta pertolongan tetapi tidak bisa
  5. Mimpi melihat berbagai binatang seperti kucing, anjing, onta, ular srigala, tikus
  6. Bunyi gigi geraham beradu saat tidur
  7. Merintih saat tidur
  8. Berdiri dan berjalan dalam keadaan tidur dan tanpa kesadaran
  9. Mimpi seolah-olah akan jatuh dari tempat yang sangat tinggi
  10. Mimpi berada dalam kuburan, tempat sampah atau jalan yang mengerikan
  11. Mimpi melihat orang aneh seperti tinggi sekali, pendek sekali atau hitam sekali
  12. Mimpi menyeramkan/melihat hantu
  13. Mimpi dengan lawan jenis yang sama berkali-kali, dan ingin bertemu dengan yang diimpikan
  14. Mimpi seakan-akan tertindih benda yang sangat berat dan sulit untuk melepasakan
  15. Mendengkur sangat keras
  • Gejala pada Waktu Terjaga
  1. Sering was-was/ketakutan
  2. Suka marah-marah
  3. Dorongan kuat untuk bermaksiat
  4. Lesu dan malas sekali untuk beribadah
  5. Sulit sekali untuk khusyu
  6. Suka berkhayal
  7. Selalu pusing yang tidak disebabkan oleh penyakit
  8. Sakit pada kedua mata, kedua telinga, hidung, gigi, tenggorokan atau lambung
  9. Selalu berpaling dari dzikrullah, shalat dan ketaatan lainnya
  10. Pikiran linglung
  11. Kesurupan atau disebut dengan sumbatan syaraf
  12. Rasa sakit pada salah satu anggota badan dan dokter tidak mengetahui penyebabnya